Swaraetam.com – Kukar – Sambutan dari Presiden Republik Indonesia pada siang hari ini menyampaikan, saya sangat senang karena ada investor dari Kalimantan Timur, investor dari Balikpapan yang ikut berperan dalam pembangunan Ibu Kota Nusantara. Dan, investasinya gede, Rp3 triliun. Yang akan dibangun juga bukan barang yang kecil. Lahannya 7,5 hektare, kemudian pusat perbelanjaan 40 ribu meter persegi, hotel bintang 5-nya 215 kamar, hotel bintang 4-nya 200 kamar, kemudian masih ditambah apartemen delapan tower, kemudian office building dua tower, dan juga sekolah internasional dan tempat hiburan.
Saya sangat mengapresiasi investasi ini. Dan, moga-moga dari sisi desain tidak kalah dengan investor-investor yang berasal dari Jakarta. Saya titip saja satu untuk desain, green building. Karena yang ingin kita bangun kawasan di seluruh Ibu Kota Nusantara ini adalah kawasan hijau, lingkungan hijau. Jadi konsepnya berbeda dengan kota-kota yang ada di seluruh dunia. Mungkin nanti bisa disampaikan ke Pak Kepala Otorita desainnya biar nanti dibimbing, dikurasi oleh Pak Ridwan Kamil. Biar konsepnya semuanya sama, kawasan hijau, lingkungan hijau, dan green building.
Dan, ini kita harapkan nanti dapat berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi di Provinsi Kalimantan Timur, khususnya di Balikpapan, dan bisa membuka kesempatan kerja, lapangan kerja yang seluas-luasnya bagi rakyat kita. Superblock Nusantara ini betul-betul akan menjadi sebuah daya tarik di IKN dan menjadikan ibu kota IKN sebagai ibu kota negara berkelas dunia yang berbeda dengan ibu kota-ibu kota negara-negara lain.
Saya rasa itu yang ingin saya sampaikan. Dan dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, pada siang hari ini peletakan batu pertama/groundbreaking Nusantara Superblock secara resmi saya nyatakan dimulai.