Kehadiran Pangdam VI/Mlw Dalam Acara Resmi Rapat Kerja Dewan Pengawas dan Peresmian Renovasi Rumah Sakit

Swaraetam.com, Balikpapan – Pangdam VI/Mulawarman Mayor Jenderal TNI Tri Budi Utomo hadiri rapat kerja Dewan Pengawas Rumah Sakit Tk. II Dr. R. Hardjanto TA. 2024 yang dilaksanakan di Aula Kesdam VI/Mulawarman. (22/01)

Ungkapan rasa terima kasih disampaikan Pangdam kepada seluruh pelaksana kegiatan yang dengan penuh dedikasi telah menggelar acara yang diharapkan akan membawa kemajuan yang lebih baik bagi peran Rumah Sakit Tk. II Dr. R. Hardjanto di masa yang akan datang. Kegiatan ini sangat penting untuk menyelenggarakan dukungan kesehatan dan pelayanan kesehatan yang prima dan paripurna terhadap Prajurit, PNS, dan keluarganya dalam rangka mendukung tugas Kodam VI/Mulawarman.

Dikutip dari sambutan Pangdam VI/Mlw, yang menuturkan bahwa “Meningkatnya kebutuhan pelayanan dunia kesehatan yang semakin berkualitas, cepat, tepat, dan akurat, mendorong institusi kesehatan termasuk di dalamnya Rumah Sakit Tk. II dr. R. Hardjanto untuk berbenah diri terutama meningkatkan kualitas pelayanan, meningkatkan keberadaan alat-alat medis yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan memberikan fasilitas pelayanan yang baik, sehingga kenyamanan terhadap pasien semakin terjaga.”

Selain menghadiri rapat kerja dewan pengawas, Jenderal Abituren 1994 ini juga meresmikan renovasi ruang Poli Mata, Poli Kulit, dan Ruang Nastiti di Rumah Sakit Tk. II Dr. R. Hardjanto Balikpapan.

Dalam momen ini, Pangdam menyampaikan pesan khusus kepada personel Kesdam VI/Mlw dan Rumkit Tk. II Dr. R. Hardjanto Balikpapan, ‘Satu hal yang perlu saya ingatkan bahwa semua ini dibangun dengan biaya yang cukup besar. Oleh karena itu, dalam penggunaannya hendaknya dipelihara dan dirawat dengan sebaik-baiknya. Adakan koordinasi terutama dalam pemeliharaan, karena kelemahan kita selama ini dalam menggunakan fasilitas bangunan adalah kurangnya perhatian terhadap pemeliharaan dan pengamanannya.

Ungkapan klasik yang mengatakan “membangun lebih mudah dari pada memelihara” hendaknya memberi arti dan makna yang dalam bagi upaya terpelihara dan terjaminnya usia pakai sarana dan prasarana ini.”




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *