Swaraetam.com, Bulungan – Kegiatan latihan bagi TNI merupakan inti dari profesi yang harus senantiasa dijaga. Dalam konteks ini, Prajurit Yonif 614/Rjp menjalankan latihan tingkat tim sebagai bagian dari Program Latihan Persiapan Operasi Papua. Latihan tersebut diadakan atas arahan dari Komandan Brigade Infantri 24/BC, Kolonel Inf Teguh Wiratama, dengan tujuan mempersiapkan Yonif 614/Rjp untuk tugas operasi di Wilayah Papua Selatan.
Di bawah pengawasan Komandan Latihan, Kolonel Inf Raden Uca Musa Haris, latihan tersebut berlangsung selama 21 hari, dari tanggal 3 hingga 23 Januari 2024, di Desa Salap, Kecamatan Malinau Utara, Kabupaten Malinau, Provinsi Kalimantan Utara. Desa Salap dipilih sebagai lokasi latihan karena kemiripannya dengan daerah di mana para prajurit akan ditugaskan nantinya, yakni di Papua Selatan.
Kolonel Inf Raden Uca Musa Haris, dalam sebuah pujian, mengapresiasi semangat dan kesetiaan yang ditunjukkan oleh para Prajurit Yonif 614/Rjp selama latihan. Beliau menyatakan, “Sebagai Komandan Latihan, saya merasakan semangat dan loyalitas yang kuat dari para prajurit Raja Pandita. Meskipun menghadapi medan latihan yang berat dan cuaca yang hampir setiap hari hujan, mereka tetap gigih dan berdedikasi dalam menyelesaikan setiap aspek latihan yang diberikan.” Ditambahkan,”Luar biasa, semoga semangat dan loyalitas tersebut menjadi kunci sukses dan keberhasilan dalam tugas operasi di Papua.”
Latihan Tingkat Tim ini diikuti oleh 450 prajurit yang akan dipilih untuk melaksanakan tugas operasi di Kabupaten Asmat, Kabupaten Mappi, dan Kabupaten Merauke, Provinsi Papua Selatan. Mereka akan dipimpin langsung oleh Komandan Batalyon Infanteri 614/Raja Pandhita, Mayor Inf Ardiansyah.