Swaraetam.com, Tenggarong – Dinas Ketahanan Pangan (Disketapang) Kutai Kartanegara (Kukar) mendorong gerakan gemar minum susu dan makan telur di kalangan pelajar Sekolah Dasar (SD) dengan menyasar 8 sekolah pada tahun ini.
Program ini dilaksanakan sebagai kontribusi dari Disketapang Kukar dalam mengatasi permasalahan stunting yang sedang didorong secara aktif oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kukar.
Kepala Dinas (Kadis) Ketapang Kukar, Sutikno, menyatakan bahwa program ini telah berjalan sejak tahun lalu, dan pada tahun ini, pihaknya akan meningkatkan jumlah target sasaran penerima.
“Tahun ini, ada delapan SD yang menjadi target program gerakan gemar makan telur dan minum susu ini,” ungkap Sutikno, Senin (11/3/2024).
Program ini akan ditujukan kepada siswa-siswi yang kesehariannya kurang mampu untuk minum susu. Untuk memastikan bantuan tepat sasaran, Disketapang akan bekerja sama dengan Unit Pelaksana Teknis (UPT) kecamatan dan pihak sekolah masing-masing.
“Sebab mereka lebih mengetahui secara detail siswa-siswi mana yang berhak mendapatkan bantuan tersebut,” tambahnya.
Ia menambahkan bahwa gerakan ini bertujuan untuk meningkatkan gizi dan kesehatan anak-anak, sehingga anak-anak di Kukar dapat terhindar dari stunting yang berpotensi mengganggu pertumbuhan dan perkembangan mereka.
Sekolah-sekolah yang akan menjadi bagian dari gerakan ini tersebar di 5 kecamatan, yaitu Kecamatan Muara Badak dengan 2 sekolah, Samboja dengan 2 sekolah, Tenggarong Seberang dengan 2 sekolah, Kota Bangun Darat dengan satu sekolah, dan Kota Bangun dengan satu sekolah juga.
“Tahun 2024 ada 8 SD yang tersebar di 5 kecamatan, diberikan mulai kelas 1 sampai 3 dengan masing-masing sekolah sebanyak 50 siswa,” tutupnya.
(Adv/Kominfo Kukar)
