Tampaknya masyarakat sangat antusias dengan kehadiran sejumlah ulama kondang Tanah Air. Di antara ulama yang hadir adalah Gus Azmi, Habib Abdurrahman bin Syihab, dan Gus Hafidz.
Seperti yang sudah menjadi kebiasaan, pada akhir sambutannya, Rendi Solihin selalu membagi-bagikan hadiah kepada masyarakat yang beruntung.
Jika biasanya hadiah yang diberikan berupa barang atau uang, kali ini Rendi Solihin memberikan hadiah berupa kesempatan untuk melaksanakan Umroh. Ada dua masyarakat yang beruntung dipilih oleh Rendi Solihin untuk berangkat ke Tanah Suci.
Kedua masyarakat yang berhak berangkat Umroh adalah mereka yang menjadi penghafal Al-Quran atau Hafiz. Rendi pun sempat menguji keduanya dengan meminta mereka membacakan beberapa ayat Al-Quran.
Walaupun terbata-bata, namun keduanya mampu membaca ayat Al Quran sesuai dengan permintaan.
“Insya Allah dua-duanya berangkat Umroh,” ucap Rendi disambut tepuk tangan dan ucapan syukur dari jemaah yang hadir.
“Semoga pulang dari sana (Tanah Suci), langsung lancar hafal Al Quran,” sambungnya.
Rendi merasa sangat terharu dan bangga, karena baru kali ini di Kecamatan Kota Bangun ada masyarakat yang menjadi penghafal Al-Quran yang berani tampil di depan publik.
“Ini malam pertama, langsung ada penghafal Al Quran 30 Juz,” imbuhnya.
Tidak lupa, Rendi juga memberikan hadiah berupa bingkisan kepada masyarakat yang telah melakukan tadarus Al-Quran.
Hadiah tersebut diberikan kepada masyarakat yang telah menyelesaikan tadarus Al-Quran sebanyak 10 dan 20 Juz.
“Bagi yang sudah membaca sampai 10 dan 20 Juz langsung dapat hadiah, teman-teman panitia bisa diberikan langsung yang telah berdiri tadi,” pungkasnya.
(Adv/Kominfo Kukar)