Swaraetam.com, Balikpapan – Rapat pleno Kodam VI/Mulawarman hari ini menegaskan hasil survei teknis kegiatan Latsitarda Nusantara XLIV/2024 di Kalimantan Timur pada 25 Maret 2024 yang berlangsung lancar dan aman. Kesimpulan rapat hari ini menentukan rangkaian kegiatan yang akan dijalankan dalam Latsitarda Nusantara XLIV/2024 di Provinsi Kalimantan Timur, wilayah yang menjadi tanggung jawab Kodam VI/Mulawarman. Sebuah langkah penting menuju kesuksesan dalam penyelenggaraan kegiatan tersebut.
Dengan penuh kehormatan, Pangdam VI/Mulawarman, Mayor Jenderal TNI Tri Budi Utomo, memulai sambutannya dengan mengucapkan selamat datang kepada Danjen Akademi TNI, Letnan Jenderal TNI Rudianto, S.M., CSFA., serta kepada seluruh peserta rapat yang hadir di Ballroom Hotel Platinum Balikpapan. Kehadiran dan partisipasi mereka sangat dihargai dalam rangka pelaksanaan rapat untuk persiapan kegiatan Latsitarda Nusantara XLIV/2024.
Di samping kehadiran Danjen Akademi TNI, rapat tersebut juga dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, antara lain Kapolda Kalimantan Timur, Irjen Pol Nanang Avianto, perwakilan dari Pj. Gubernur Kalimantan Timur yang diwakili oleh Staf Ahli Bidang Polhukam, serta Kasdam VI/Mulawarman. Turut hadir juga seluruh pejabat TNI-Polri dan pejabat daerah terkait yang sangat relevan dalam mempersiapkan kelancaran kegiatan Latsitarda ini.
Dalam sambutannya, Pangdam juga mengingatkan para Dandim dan instansi pemerintah daerah di wilayah yang menjadi lokasi kegiatan Latsitarda Nusantara XLIV/2024 untuk memperhatikan dengan seksama. Dalam rapat ini, akan diungkapkan keputusan terkait sasaran fisik, sasaran non fisik, serta lokasi posko dan mess yang akan digunakan oleh pendamping di lapangan. Hal ini bertujuan untuk mendukung kelancaran pelaksanaan Latsitarda Nusantara XLIV/2024 di Kalimantan Timur.
Pangdam juga menyampaikan rasa terima kasih kepada Pemerintah Daerah yang telah memberikan dukungan penuh terhadap semua kegiatan dan pelaksanaannya. Dia juga menekankan pentingnya berkoordinasi terkait dengan hal-hal yang telah disepakati bersama, termasuk pembuatan patung Garuda yang merupakan simbol dari Latsitarda Nusantara Ke XLIV/2024. Sinergi dan kolaborasi antara pihak-pihak terkait diharapkan dapat memastikan kesuksesan dan kelancaran acara ini.
“Saya berharap dalam pelaksanaan rapat ini, nantinya dari masing-masing panitia pusat maupun panitia yang ada di daerah sudah mendapatkan gambaran tentang rencana kegiatan Latsitarda Nusantara XLIV/2024 yang akan dilaksanakan di wilayah Kalimantan Timur, sehingga kegiatan ke depan dapat berjalan lancar dan aman sesuai dengan tujuan dan harapan kita semua,”tutup pimpinan tertinggi Kodam VI/Mlw tersebut.
Dalam kesempatan rapat pleno tersebut, Komandan Jenderal Akademi TNI menyampaikan harapannya yang besar untuk mengenalkan Akademi TNI secara lebih luas kepada masyarakat. Dia berharap agar Akademi TNI dapat dipahami dan dilihat oleh masyarakat secara langsung.
“Barangkali ada masyarakat dari Kalimantan Timur berminat masuk menjadi Taruna TNI, Polri dan IPDN maupun yang lainnya sehingga diharapkan masa depan bangsa kita lebih baik dan kontribusi anak-anak muda sekarang lebih banyak,”ungkap Letjen TNI Rudianto.
Beliau juga menekankan untuk seluruh instansi agar menjaga kekompakan, tidak ada yang bekerja sendiri dan kepada semua pihak untuk kerja sama dalam kebersamaan.
Latsitarda Nusantara merupakan aplikasi dari materi pengetahuan teritorial dan pembekalan keterampilan lapangan yang terakhir. Kegiatan latihan ini untuk membentuk karakter, kepemimpinan dan integritas para taruna. Tidak hanya itu, melalui kegiatan ini juga akan meningkatkan kesadaran dan pemahaman akan arti pentingnya dari nilai-nilai kemanunggalan dengan rakyat.
Latsitarda Nusantara tidak hanya sekadar sebuah kegiatan, namun juga merupakan upaya integratif yang diharapkan dapat memperkuat solidaritas dan hubungan yang harmonis antara Taruna Akmil, AAL, AAU, Akpol, Praja IPDN, Taruna Poltek Siber Sandi Negara (SSN), serta mahasiswa dengan masyarakat setempat. Melalui kesempatan ini, diharapkan terbentuknya ikatan yang kuat antara para peserta dan masyarakat, menciptakan kerjasama yang saling menguntungkan, serta memperkuat rasa kebersamaan dalam membangun bangsa dan negara.
Tujuan utama dari Latsitarda Nusantara adalah memberikan pembekalan kepada para pesertanya sebagai kader-kader pemimpin masa depan bangsa. Harapannya, melalui kegiatan ini, mereka dapat memperoleh pengalaman dan pengetahuan yang mampu menumbuhkan jiwa kejuangan, cinta tanah air, serta semangat integrasi. Semua ini bertujuan untuk memperkokoh persatuan dan kesatuan generasi muda penerus kepemimpinan bangsa, dengan prinsip Bhineka Tunggal Ika sebagai landasan yang kuat dalam membangun bangsa yang lebih baik.
