Swaraetam.com, Tenggarong – Masyarakat berhasil mengelola 200 hektar lahan pasca tambang di Desa Embalut, Kecamatan Tenggarong Seberang, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) menjadi kebun jagung yang cukup produktif.
Bahkan, Kepala Desa (Kades) Embalut, Yahya Basri Markusin, menyatakan bahwa desanya telah memasuki musim tanam keempat, dan hasilnya telah membawa manfaat yang signifikan bagi para petani lokal.
Demi meningkatkan produktivitas hasil pertanian jagung yang telah berhasil berjalan baik di lahan pasca tambang, Yahya mengungkapkan bahwa pihaknya sedang memesan bibit unggul dari Pulau Jawa.
“Ini saya telah memesan bibit jagung yang dapat menghasilkan empat sampai lima tongkol dalam satu pohon dari Jawa,” sebutnya, Sabtu (4/5/2024).
Ketika bibit jagung tersebut tiba, mereka akan dibagikan kepada warga untuk ditanam di lahan pasca tambang yang tersedia di sana.
Yahya mengakui bahwa pihaknya terus berupaya mendorong perkembangan pertanian jagung di desanya karena dianggap sejalan dengan program Bupati Kukar, Edi Damansyah, yang menekankan pengembangan pertanian dalam arti luas.
Ia juga berharap produksi jagung yang terus dikembangkan di desanya dapat meningkat dengan pesat dan memberikan manfaat ekonomi yang signifikan bagi warga.
“Alhamdulilah sekarang menjual jagungnya juga sudah mudah dan banyak permintaan dari pasar. Semoga program ini bisa terus berkembang dan membawa mafaat bagi masyarakat,”tandasnya.
(Adv/Kominfo Kukar)