Swaraetam.com, Palangka Raya – Siti Nafsiah, Ketua Komisi III DPRD Kalteng, mendorong pemerintah daerah di Kalimantan Tengah agar mengalokasikan perhatian dan dana yang serius untuk pengembangan sektor pendidikan dan kesehatan di daerah-daerah terpencil.
Ia menyatakan, keseriusan pemerintah memperhatikan kedua sektor tersebut sangat penting, karna akan sangat berkaitan erat dengan kebutuhan masyarakat khususnya di pelosok.
“Selain sektor lainnya, pendidikan dan kesehatan ini sangat penting untuk diperhatikan, terlebih lagi di pelosok sangat dibutuhkan oleh masyarakat,” katanya, Rabu, 17 Januari 2024.
Nafsiah mengatakan, jika selama menjadi Anggota DPRD Kalteng, tentu dirinya mengikuti perkembangan sektor pendidikan dan kesehatan di wilayah provinsi ini utamanya di pelosok.
Pada setiap kegiatan reses, terungkap bahwa masyarakat menyampaikan aspirasi mengenai kebutuhan mendesak di sektor pendidikan dan kesehatan di pelosok. Mereka menekankan perlunya perhatian lebih intensif dari pemerintah untuk meningkatkan kualitas layanan di sektor-sektor tersebut.
“Ada sejumlah faktor yang menyebabkan perhatian terhadap sektor ini kurang maksimal salah satunya yakni infrastruktur. Banyak wilayah pelosok yang tidak memiliki infrastruktur memadai,” ungkapnya.
Oleh karena itu, untuk meningkatkan efektivitas dan maksimalisasi perhatian terhadap sektor pendidikan dan kesehatan di pelosok, prioritas utama seharusnya difokuskan pada pembangunan infrastruktur akses darat ke desa-desa terpencil. Faktor-faktor penyebab kurangnya perhatian terhadap kedua sektor tersebut perlu diatasi dengan langkah-langkah konkret guna memastikan pelayanan yang optimal bagi masyarakat di wilayah tersebut.
“Kita pastinya tidak menginginkan kedepan ada desa yang tidak mendapatkan layanan pendidikan dan kesehatan memadai, sebab keduanya sangat dibutuhkan apalagi ini nerkaitan erat dengan menciptakan SDM berkualitas,”
