Swaraetam.com, Jakarta – Prabowo Subianto Calon presiden (capres) nomor urut 2, yakin Indonesia memiliki potensi untuk menjadi salah satu dari lima negara ekonomi terbesar di dunia.
Prabowo menyampaikan keyakinannya tersebut saat hadir dalam acara pertemuan relawan Erick Thohir alumni Amerika Serikat (ETAS), yang mayoritasnya merupakan para pengusaha. Kejadian ini terjadi di Jakarta pada Senin malam, 22 Januari 2024.
“Kalau lihat indikator-indikator ekonomi semua analisa semua mengarah bahwa Indonesia akan menjadi one of the economics giant di dunia ini,” kata Prabowo dalam acara yang digelar di XXI Plaza Senayan, Jakarta, Senin (22/1/2024).
Prabowo juga mengatakan, pernah juga ada pihak yang memprediksi Indonesia akan menjadi negara dengan ekonomi kelima terbesar di dunia. Menurut Prabowo, hal itu sangat mungkin untuk terwujud.
“Ada yang meramalkan kita ekonomi ke 5 terbesar di dunia, maybe 2045. Di depan mata sebetulnya. Semua indikator kesana. Tapi saya pun pernah baca kajian strategis mengarah ke situ,” ungkap Prabowo
Tak hanya itu, Prabowo juga optimistis bahwa pada tahun 2045, pertumbuhan ekonomi Indonesia dapat mencapai angka dua digit.
Meskipun demikian, ia menegaskan bahwa pencapaian tujuan tersebut memerlukan adanya kerja sama serta kolaborasi antara para pemimpin dan elite bangsa.
“Ujungnya adalah, kolaborasi dan compromise dan itu sikap saya dan dalam pendekatan ekonomi juga demikian kita growth, im very optimistic luar biasa hitungan saya sangat-sangat mungkin 7-8-9 persen bisa saja 2 digit growth,” kata dia.
Relawan ETAS di dominasi oleh sejumlah pengusaha yang turut hadir .
Dalam pertemuan di XXI Plaza Senayan malam ini. Acara tersebut juga dihadiri oleh sejumlah pengusaha dan Tim Kampanye Nasional (TKN).
Dalam acara itu, ada Menteri BUMN, Erick Thohir; Ketua Tim Kemenangan Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Rosan Roslani; Anggota Dewan Pengarah TKN sekaligus Ketum Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), serta politikus Maruarar Sirait.
Kemudian, pengusaha sekaligus kakak Erick, Garibaldi atau Boy Thohir; eks Menteri Perdagangan, M Lutfi; serta sejumlah pengusaha lulusan Amerika Serikat lainnya.
Boy, yang mewakili relawan ETAS, menyatakan bahwa sepertiga dari penyumbang perekonomian Indonesia siap memberikan dukungan sepenuhnya kepada pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dalam satu putaran.
“Walaupun kami jumlahnya sedikit, tetapi ya di ruangan ini mungkin sepertiga perekonomian Indonesia ada di sini,” kata Boy Thohir saat memberi sambutan dalam pertemuan itu. “Jadi kalau mereka-mereka mulai dari Djarum Grup, Sampoerna Grup, Adaro Grup, siapa lagi, pokoknya grup-grup semua ada di sini, ada Ninin (Ariani Saraswati Subianto), the richest wanita in Indonesia, dan semuanya Pak,” ucap dia.