Bareskrim Polri, Fredy Pratama, Bos Sindikat Narkoba Belum Ditangkap Diduga Dilindungi Gengster

Swaraetam.com, Jakarta – Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri mengungkap bahwa hingga saat ini, bos sindikat narkoba jaringan internasional, Fredy Pratama, masih belum ditangkap karena berbagai kendala yang dihadapi.

“(Fredy Pratama) dilindungi oleh gengster karena orangtuanya adalah bagian dari sindikat narkoba di Thailand,” kata Direktur Tindak Pidana (Dirtipid) Narkoba Bareskrim Polri Brigjen Mukti Juharsa saat konferensi pers, Jumat (29/12/2023).

Mukti juga mengatakan, Fredy Pratama masih terindikasi berada di Thailand.

“Masih terindikasi di Thailand, cuma kami masih mendapatkan kesulitan untuk melakukan penangkapan,” ujar Mukti.

Mukti menambahkan bahwa Bareskrim Polri terus bekerja sama dengan kepolisian Thailand, selain juga dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) dan Bea Cukai.

“Jadi mohon waktu, jadi kami tetap berupaya,” kata Mukti. Sebagaimana diketahui, Polri telah menangkap sekitar 44 anak buah Fredy Pratama dalam kasus tindak pidana narkoba serta tindak pidana pencucian uang (TPPU).

Fredy diduga mengendalikan peredaran gelap narkoba jenis sabu dan ekstasi di negara Indonesia dan Malaysia.

Fredy, yang dikenal dengan beberapa nama samaran seperti The Secret, Cassanova, Mojopahit, dan Airbag, telah melakukan operasi plastik untuk mengubah identitas dan wajahnya.

Terkait dengan jaringan narkoba ini, setidaknya Polri telah menyita total aset senilai Rp 75,62 miliar dari anak buah Fredy yang telah ditangkap dan dijadikan tersangka.

Rincian total aset tersebut di antaranya sebanyak 20 tanah dan bangunan di berbagai wilayah senilai Rp 44 miliar.

Kemudian, ada 18 unit kendaraan atau senilai Rp 7,8 miliar telah disita. Terdapat juga uang tunai senilai Rp 22 miliar. Barang-barang mewah lain seperti perhiasan senilai Rp 1,82 miliar.

 




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *