Swaraetam.com, Balikpapan – Rangkaian Pesta Demokrasi Rakyat Republik Indonesia memasuki babak akhir, karena hari ini seluruh warga negara yang memiliki hak pilihnya melaksanakan pencoblosan atau menyalurkan hak pilih mereka ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) di daerah masing-masing.
Kegiatan pesta demokrasi ini diharapkan tetap berlangsung dalam suasana aman, damai, dan nyaman, yang menjadi harapan seluruh Bangsa Indonesia, termasuk warga Kalimantan Timur.
Dalam upaya menciptakan dan memastikan kondisi tersebut, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Kalimantan Timur melaksanakan tinjauan langsung ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) di mana warga Kalimantan Timur memberikan hak suaranya untuk kemajuan bangsa ini, pada hari Rabu, 14 Februari 2024.
Rombongan Forkopimda Provinsi Kaltim, yang di antaranya terdiri dari PJ. Gubernur Kaltim Bapak Akmal Malik, Pangdam VI/Mulawarman Mayjen TNI Tri Budi Utomo, Kapolda Kaltim Irjen Pol Nanang Avianto, Danrem 091/Asn Brigjen TNI Yudhi Prasetiyo, Kajati Kaltim Hari Setiyono, Sekda Provinsi Kaltim, hingga Kepala Satpol PP Provinsi Kaltim, hadir langsung untuk memulai tinjauan mereka di TPS 10 yang berlokasi di SD Negeri 016 Samarinda, Jalan R.E. Martadinata, Kelurahan Teluk Lerong Ilir, Kecamatan Samarinda Ulu, Kota Samarinda.
Penjabat (Pj) Gubernur menegaskan pentingnya menjaga integritas demokrasi dan menghormati keputusan rakyat.
“Seluruh kegiatan terpantau berjalan dengan lancar ya, mulai dari proses pendaftaran sampai dengan tadi pencoblosan. Hampir semua Ketua KPPS mengatakan tidak ada halangan,” ujarnya.
Ia turut mengapresiasi kerja keras para petugas pemilihan dan masyarakat yang telah berpartisipasi dalam proses pemilu dengan penuh tanggung jawab.
“Kita (pemprov kaltim) berterima kasih kepada seluruh pihak krena atas dukungan semuanya masyarakat termasuk juga tahapan Pemilu lancar,” tambahnya.
Selain TPS 10, rombongan Forkopimda Kaltim juga mengunjungi TPS 43 dan TPS 6 yang terletak di Kota Samarinda.
Dalam tinjauan ini, tidak ditemukan hal-hal yang dapat mengganggu jalannya pesta demokrasi, sehingga berlangsung dengan aman, damai, dan nyaman.
Pengamanan yang di laksanakan oleh aparat keamanan yang diperketat adalah kunci untuk menghalau hal-hal yang merusak kegiatan baik ini hingga dapat berjalan kondusif.
Seperti yang di sampaikan Pangdam VI/Mlw disela kegiatan, “Ya, saya pribadi dan atas nama Kodam VI/Mulawarman saya ucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya untuk aparat keamanan Pemilu Tahun 2024 khususnya prajurit saya, Prajurit kebanggaan Kodam VI/Mulawarman atas dedikasinya untuk menjaga dan mengamankan warga serta mengamankan jalannya pesta demokrasi ini berjalan dengan aman, nyaman dan damai.”
Pangdam memberikan pesan kepada prajuritnya agar tidak memprovokasi warga atau melakukan tindakan di luar tugas mereka. Hal ini dilakukan agar kita tetap berada dalam ketentuan yang telah ditetapkan, yaitu TNI Netral dalam pelaksanaan Pemilu Serentak ini.
Setelah menyelesaikan tinjauan di Kota Samarinda, rombongan Forkopimda Provinsi Kaltim melanjutkan perjalanan menuju Kota Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara, untuk melakukan peninjauan di beberapa Tempat Pemungutan Suara (TPS) di wilayah tersebut.
Dari hasil peninjauan Forkopimda Provinsi Kaltim secara umum pelaksanaan pemungutan suara di wilayah Kodam VI/Mlw berjalan aman, nyaman dan damai.
Setelah meninjau TPS , rombongan melanjutkan agenda dan kembali ke Samarinda untuk melangsungkan Video Conference terkait Pemilu serentak, terutama di 10 kabupaten/kota di Benua Etam.