Pangdam VI/Mulawarman Tinjau Proyek Desalinasi Air di Kukar oleh Peserta Latsitardanus XLIV

Swaraetam.com, Kukar – Dandim 0906/Kutai Kartanegara (Kkr), Letkol Czi Damai Adi Setiawan, menyambut dengan hangat rombongan Pangdam VI/Mulawarman, Mayjen TNI Tri Budi Utomo, dalam kunjungan mereka untuk meninjau proyek Desalinasi air yang terletak di KM. 14 Gang Heram RT. 03, Kelurahan Loa Ipuh Darat, Kecamatan Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara pada hari Sabtu, tanggal 25 Mei 2024.

Dalam kunjungan tersebut, turut hadir Kasdam VI/Mlw, yaitu Brigjen TNI Bayu Permana, Kasrem 091/Asn, Kolonel Inf. Priyanto Eko Widodo, Dosen dari Universitas Pertahanan (Unhan) Kolonel Arm Ferdinan Hasibuan, serta para perwira dari Kodim 0906/Kkr dan peserta Latsitarda Nusantara XLIV.

Saat meninjau proyek Desalinasi secara langsung, Pangdam VI/Mulawarman menyampaikan apresiasi yang tulus kepada para peserta Latsitarda atas inovasi luar biasa mereka. Mereka telah berhasil mengembangkan metode pengolahan air dari sumber air bekas tambang menjadi air yang aman dan layak untuk dikonsumsi oleh masyarakat sekitar.

“Terimakasih kepada para peserta Latsitarda yang telah berhasil mengaplikasikan ilmu pengetahuannya dengan membangun tempat pengolahan air bekas tambang ini menjadi sesuatu yang bermanfaat bagi warga”, tuturnya.

“Jadikan moment latihan ini sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat, tetap semangat jaga kekompakan serta jaga kesehatan selama melaksanakan kegiatan Latsitarda ini”, ujar Pangdam.

Salah satu dosen dari Universitas Pertahanan (Unhan), Dian, memberikan penjelasan detail kepada Pangdam dan rombongan terkait proses Desalinasi air bekas tambang. Dijelaskan bahwa awalnya air memiliki tingkat pH sebesar 2, namun melalui proses Desalinasi, kini telah berhasil ditingkatkan menjadi 7,2. Hal ini menandakan bahwa air tersebut sudah memenuhi standar kualitas yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat setempat.

“Sebelum melalui proses Desalinasi ini air tersebut tidak bisa digunakan oleh masyarakat sekitar karena tidak memenuhi standar air bersih. Sekarang dengan PH 7,2 maka air ini sudah layak untuk memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat sehari hari,” ujarnya.

Setelah menyelesaikan peninjauan, Pangdam VI/Mlw, Mayjen TNI Tri Budi Utomo, juga menyempatkan diri untuk memberikan tali asih kepada para peserta Latsitarda Nusantara XLIV yang telah berhasil menyelesaikan proyek Desalinasi air eks tambang di Kelurahan Loa Ipuh Darat.




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *